Pengertian, Karakteristik dan Langkah - Langkah Menyusun Buku Ajar

ilustrasi via mandira.id

Pengertian Buku Ajar

Yamin (2013:125) menjelaskan bahwa buku teks merupakan salah satu sarana untuk belajar atau sebagai sumber belajar, di dalamnya berisi materi pembelajaran yang harus dikuasai oleh siswa, materi disusun sedemikian rupa, dan terstuktur.

Prastowo (2014:244) menyatakan bahwa buku ajar merupakan buku yang pada dasarnya adalah bahan tertulis dalam bentuk lembaran kertas yang di jilid dan diberi kulit (cover) yang menyajikan ilmu pengetahuan, disusun secara sistemastis oleh pengarannya.

Majid (2013:176) menerangkan bahwa buku sebagai bahan ajar merupakan buku yang berisi suatu ilmu pengetahuan dari hasil analisis terhadap kurikulum dalam bentuk tertulis.

Berdasarkan pendapat Yamin, Prastowo, dan Majid, dapat disimpulkan bahwa buku ajar adalah lembaran kertas yang dijilid dan diberi cover, serta disusun sesuai dengan kurikulum yang berlaku, dan didalamnya mencakup ilmu pengetahuan sebagai sarana atau sumber belajar sehingga pembelajaran dapat tercapai sesuai dengan tujuan pembelajaran yang diinginkan.

Karakteristik Buku Ajar
Prastowo (2014:245) menerangkan bahwa terdapat empat karakteristik buku ajar yakni sebagai berikut :

1. Secara formal, buku ajar diterbitkan oleh penerbit tertentu dan memiliki ISBN,
2. Penyusunan buku ajar juga memiliki dua misi utama, yaitu : optimalisasi pengembangan pengetahuan deklaratif dan pengetahuan prosedural
3. Buku ajar dikembangkan oleh penulis dan penerbit buku dengan senantiasa mengacu pada apa yang sedang diprogramkan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
4. Keuntungan buku ajar, buku ajar memiliki tujuh keuntungan, sebagaimana berikut ini : a) buku ajar membantu guru melaksanakan kurikulum, b) buku ajar juga merupakan pegangan dalam menentukan metode pengajaran, c) buku ajar memberi kesempatan bagi peserta didik untuk mengulangi pelajaran atau mempelajari pelajaran baru, d) buku pelajaran dapat digunakan untuk bertahun - tahun berikutnya dan jika direvisi dapat bertahan dalam waktu yang lama, e)  buku ajar memberi kesamaan mengenai bahan dan standar pengajaran, f) buku ajar memberi kontinuitas pelajaran dikelas yang berurutan, sekalipun guru berganti, dan g) buku ajar memberi pengetahuan dan metode mengajar yang lebih efektif jika guru menggunakannya dari tahun ke tahun.

Ada tiga kententuan penting yang perlu diperhatikan dalam penyusunan suatu buku ajar, yakni :

1. Kurikulum pendidikan nasional yang sedang berlaku
2. Berorientasi pada keterampilan proses dengan menggunakan pendekatan kontekstual, teknologi dan masyarakat, serta demontrasi dan eksperimen, dan
3. Memberi gambaran secara jelas tentang keterpaduannya atau keterkaitannya dengan disiplin ilmu lainnya.

Langkah - Langkah Menyusun Buku Ajar

1. Melakukan analisis mengenai kebutuhan buku ajar ; seperti kurikulum, analisis sumber belajar, analisis karakteristik siswa, memilih dan menentukan buku ajar.
2. Menyusun peta buku ajar
3. Membuat struktur buku ajar ; seperti judul, petunjuk belajar, kompetensi dasar atau materi pokok, informasi pendukung, latihan, tugas atau langkah kerja dan penilaian.

referensi :

Majid, A. (2014). Pembelajaran tematik terpadu. Bandung:Remaja Rosdakarya.

Prastowo, A. (2014). Pengembangan bahan ajar tematik tinjauan teoritis dan praktik. Yogyakarta : Kencana.

Yamin, M. (2013). Kiat membelajarkan siswa. Ciputat: GP PressGroup.